Anjing Penggong-gong
Kau merana
Tak ada guna lagi hidup mu
Kau meratap
Seolah segalanya telah hancur
Kau menatap asa
Namun kini kau ragu
Tak ada yang peduli
Dengan gong-gongan seekor anjing
Kau putar otak
Agar kau mulai mendapat untung
Kau cari kerja sesuai kemampuan mu
Mengais dan terus mengais bangkai yang berserak
Lalu kau makan
Ternyata itu bangkai teman mu
Namun kau tetap terkam
Lambat semakin lambat bangkai habis
Habis karena di lahap mulut mu
Tak sadar kau kembali lapar
Kau cari mangsa
Hingga Urusan orang kau jadikan makanan
Kau luntang-lantung
Karena tidak ada lagi urusan yang membuat mu menggelora
Hingga akhirnya jadi pekerjaan mu
Yakni hanya menggong-gong
Tapi orang yang bermasalah
Tak mendengar
Banyak mengasihani
Namun mereka takut
Takut jika kau memakan bangkai mereka
Kau mendingin
Seolah ajal memanggil
Kini kau mati, mati dengan gong-gongan yang tak terdengar
Kau merana
Tak ada guna lagi hidup mu
Kau meratap
Seolah segalanya telah hancur
Kau menatap asa
Namun kini kau ragu
Tak ada yang peduli
Dengan gong-gongan seekor anjing
Kau putar otak
Agar kau mulai mendapat untung
Kau cari kerja sesuai kemampuan mu
Mengais dan terus mengais bangkai yang berserak
Lalu kau makan
Ternyata itu bangkai teman mu
Namun kau tetap terkam
Lambat semakin lambat bangkai habis
Habis karena di lahap mulut mu
Tak sadar kau kembali lapar
Kau cari mangsa
Hingga Urusan orang kau jadikan makanan
Kau luntang-lantung
Karena tidak ada lagi urusan yang membuat mu menggelora
Hingga akhirnya jadi pekerjaan mu
Yakni hanya menggong-gong
Tapi orang yang bermasalah
Tak mendengar
Banyak mengasihani
Namun mereka takut
Takut jika kau memakan bangkai mereka
Kau mendingin
Seolah ajal memanggil
Kini kau mati, mati dengan gong-gongan yang tak terdengar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar